Foto : Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Widi Prasetijono |
Didampingi Danrem 071/WK, Kolonel Inf Yudha Airlangga, dihadapan seluruh Prajurit dan PNS Korem, Pangdam menjelaskan, sebagai Komando kewilayahan senantiasa harus mengetahui kondisi situasi wilayah binaannya, termasuk mengetahui segala bentuk permasalahan yang dihadapi masyarakat.
“Menjadi Prajurit kewilayahan harus profesional dan peka terhadap kondisi wilayahnya. Mengetahui segala bentuk permasalahan yang dihadapi masyarakat serta senantiasa membantunya,” papar Pangdam.
Dihadapkan dengan tingginya mobilitas para Prajurit dalam mengontrol wilayah binaan, Pangdam berpesan agar selalu menggunakan kendaraan yang standart SNI dan selalu mengecek secara rutin kondisi kendaraan yang digunakan.
“Pastikan kalian menggunakan kendaraan yang aman demi keselamatan diri kalian, sebab nyawa rekan rekan sekalian jauh lebih berharga dari apapun,” ungkapnya.
Pangdam juga mengingatkan agar para prajurit rajin berolah raga, selalu menerapkan pola hidup sehat dan menjauhi segala macam bentuk pelanggaran, termasuk didalamnya bijak dalam menggunakan Medsos.
“Gunakan Medsos secara bijak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Syiarkan hal hal positif yang menimbulkan citra positif TNI di mata masyarakat,” ujarnya.
Memasuki tahun Pemilu, sebelum menutup pengarahannya Pangdam menggaris bawahi kepada seluruh Prajurit agar menjaga sinergitas TNI-Polri dan Lembaga lainnya.
“Netralitas TNI harga mati. Jangan arogan kita TNI harus tegas namun tetap humanis,” tutup Pangdam.
Pewarta : Fadolly
Post a Comment